kaos untuk printer dtg
Desain T-Shirt yang semakin beragam, menarik dan penuh maksud sangat berpeluang diminati masyarakat. Pemakaian kaos dalam berbagai kesempatan memberikan juga peluang bagi para desainer dalam berkarya. Fungsinya yang semakin melebar sangat bisa mendukung perkembangan desain itu sendiri. Kreatifitas menggunakan medium T-Shirt dalam berkarya desain membuka peluang usaha karya desain serta perluasan pengetahuan tentang desain pada masyarakat. Berjamurnya clothing dan distro di kalangan bisnis modern adalah salah satu kemajuan yang positif dalam dunia desain. Berbagai karya desain yang diimplementasikan dalam medium T-Shirt memberi warna bagi kehidupan, tidak hanya bentukan huruf tapi foto, karya desain yang dulu tidak memungkinkan untuk menggunakan media T-Shirt, kini semuanya menjadi mungkin.
Sekarang ini sablon T-shirt sudah semakin berkembang lagi, khususnya untuk industri kaos polos. Tersedianya grosir kaos polos murah yang dijual di pasaran membuat semua orang bisa mencetak kaos sablonnya sendiri. Alternatif pembuatan kaos sablon bukan hanya terbatas pada sablon manual dengan berbagai variasinya, namun juga merambah ke dunia digital. Sablon manual, sablon digital, dan teknologi printer direct to garment (DTG) merupakan perkembangan dari proses cetak sablon. Teknologi ini terus berkembang, dan teknik-teknik print kaos baru setiap hari terus ditemukan.
Tips Memilih T-shirt/Kaos
Mengenakan kaos di negara kita yang beriklim tropis memang sangat nyaman. Selain menimbulkan rasa dingin, dan santai, menggunakan kaos juga membuat penampilan kita lebih terlihat kasual dan enak dipandang.
Kini tersedia pilihan-pilihan kaos keren yang dapat kita jadikan pilihan di saat formal, penampilan kita akan terlihat lebih fresh dan muda. Kita pun dapat memilih berbagai macam desain kaos sesuai dengan selera kita. Tujuannya adalah agar kita bisa mengekspresikan diri dengan baik dan menonjolkan ciri khas pribadi kita.
Namun, ada beberapa kendala dalam memilih kaos yang baik untuk mendukung penampilan kita. Kadang-kadang kita sulit membedakan kaos mana yang baik, dan mana yang tidak awet serta gampang molor dan sablon luntur. Karena itu kami akan memberikan pada Anda beberapa tips yang dapat Anda jadikan acuan dalam memilih kaos keren untuk mendukung penampilan Anda agar lebih baik lagi.
Pilih Model yang Sesuai
Ada keunikan untuk memilih model kaos yang biasanya dipakai untuk laki-laki adalah yang berpotongan lurus dan sedikit menimbulkan kesan body fit. Ini akan membuat tubuh Anda terlihat ideal. Untuk perempuan bisa saja menggunakan kaos dengan model laki-laki karena saat ini model gombrong kembali in. Namun, jika Anda suka yang ‘berpinggang’ pilihlah yang tidak terlalu ketat, karena akan mempengaruhi kenyamanan Anda dalam beraktivitas.
Perhatikan Potongan Leher
Potongan leher juga berpengaruh dalam kenyamanan penggunaan kaos. Potongan yang memiliki kerah akan menimbulkan kesan formal dan sedikit tidak santai. Sebaliknya potongan biasa tanpa kerah akan menimbulkan kesan santai dan nyaman. Anda tinggal menyesuaikannya dengan suasana saat Anda berbusana.
Pilih Bahan Kaos yang Sesuai
Bahan katun adalah bahan terbaik untuk kaos. Selain dingin, katun juga tidak kasar di kulit sehingga Anda merasa nyaman saat memakainya. Karena itu pilih yang berbahan cattoon combed yang anti molor dan awet.
Pilih Desain Kaos Sesuai Pribadi Anda
Beraneka ragam pilihan gambar desain kaos keren memperkaya Anda untuk berkeksperimen. Ingat, apa yang Anda pakai adalah apa yang ingin Anda sampaikan pada dunia. Pilihlah motif ataupun gambar yang elegan dan jauh dari kesan norak dan kampungan karena ini akan merusak ‘pasaran’ Anda.
DTG
Saat ini sedang demam IT untuk pilihan desain kaos keren. Anda bisa memilihnya untuk menunjukkan bahwa Anda gaul dan kenal baik internet. Atau jika Anda termasuk pribadi yang dinamis dan sporty, Anda dapat memilih desain kaos klub-klub olahraga yang Anda cintai.
Teknologi sablon manual dan sablon digital untuk industri garmen khususnya kaos sepertinya akan segera berubah. Hal ini dikarenakan telah hadirnya sebuah teknologi yang saat ini sedang menjadi fenomena di industri garmen yaitu teknologi mesin printer Direct To Garment (DTG). Dengan mesin Printer DTG anda tidak memerlukan mesin press, screen ataupun transfer paper untuk mencetak disain anda pada t-shirt atau kaos.
Dengan Printer DTG ini anda bisa langsung mencetak gambar disain yang dibuat di komputer langsung ke kaos, seperti halnya anda mencetak dokumen ke kertas yang kita kenal selama ini. Tentu saja hal ini akan sangat mempercepat proses produksi. Dan yang menjadi kelebihan utama Printer DTG adalah bisa mencetak berbagai warna tanpa terkecuali, dengan berbagai bentuk atau gradasi yang selama ini merupakan keterbatasan dari sablon manual maupun sablon digital. Printer DTG juga mampu mencetak disain di berbagai jenis permukaan kaos atau t-shirt. Sehingga Printer DTG ini mampu memproduksi kaos-kaos dengan kualitas distro.
Kini industri garmen begitu terkesan dengan kehadiran teknologi Printer DTG ini. Dengan hadirnya teknologi DTG ini begitu luar biasa di dunia, khususnya melalui promosi-promosi di blog-blog, pameran industri dan perdagangan, dan di ruang-ruang yang membahas disain garmen dan apparel baik offline maupun online.
Berikut ini adalah kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh Printer DTG:
Berikut ini adalah kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh Printer DTG:
1. Proses cetak disain ke kaos polos yang lebih cepat dan lebih mudah.
2. Proses mencetak langsung ke Media Kaos bisa mencetak semua warna tanpa terkecuali.
3. Hasil yang lebih terang dan lebih kuat sehingga tidak mudah luntur karena
menggunakan treatment khusus sehingga tinta meresap dengan baik karena tinta bisa
4. Disain bisa dicetak pada kaos polos berbahan katun combed 20S dan 30S yang
merupakan bahan yang umum dipakai dalam produksi kaos atau t-shirt.
5. Tidak memerlukan mesin press atau transfer paper seperti pada sablon digital.
Dengan mesin Printer DTG memudahkan bagi pengusaha yang memproduksi kaos dengan disain eksklusif dan terbatas. Cukup dengan membeli kaos polos yang ready stock di dan tinggal mencetak design yang dikehendaki.
Apa Itu Printer ?
Printer atau pencetak adalah alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas. Printer biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray ialah tempat menaruh kertas. Tinta atau toner adalah alat pencetak sesungguhnya, karena ada sesuatu yang disebut tinta atau toner yang digunakan untuk menulis/mencetak pada kertas. Perbedaan toner dan tinta ialah perbedaan sistem; toner atau laser butuh pemanasan, sedangkan tinta atau inkjet tak butuh pemanasan, hanya pembersihan atau cleaning pada print-head printer tersebut.
Fungsi Printer Komputer
Printer adalah salah satu hardware (perangkat keras) yang terhubung ke komputer dan mempunyai fungsi untuk mencetak tulisan, gambar dan tampilan lainnya dari komputer ke media kertas atau sejenis. Istilah yang dikenal pada resolusi printer disebut dpi (dot per inch). Maksudnya adalah banyaknya jumlah titik dalam luas area 1 inci. Semakin tinggi resolusinya maka akan semakin bagus cetakan yang dihasilkan. Sebaliknya, jika resolusinya rendah maka hasil cetakan akan buruk / tidak bagus
Printer Sebagai Perangkat Output (Keluaran)
Perangkat output adalah perangkat komputer yang digunakan untuk menampilkan atau menyampaikan informasi kepada penggunanya. Informasi yang ditampilkan oleh komputer merupakan hasil dari pemrosesan yang telah dilakukan oleh komputer. Informasi yang diteruskan oleh komputer melalui perangkat output dapat berupa tampilan di layar hasil cetakan, suara, dan sebagainya.
Printer adalah perangkat Output yang digunakan untuk menghasilkan cetakan dari komputer ke dalam bentuk kertas. Printer dihubungkan dengan komputer melalui USB, selain itu printer juga harus dihubungkan dengan arus listrik. Saat pertama kali disambungkan ke komputer, kita harus menginstall software driver printer agar printer itu dapat dikenali oleh komputer. Ketajaman hasil cetakan printer diukur dengan satuan dpi atau dot per inch yaitu banyakknya titik dalam satu inci. Semakin tinggi dpi sebuah printer, maka semakin tajam hasl cetakannya.
TIPS MERAWAT PRINTER
Sebenarnya tidak ada yang istimewa dalam tips perawatan printer atau cara merawat printer. Namun kalau hal itu kita lakukan dengan benar akan sangat berpengaruh terhadap kinerja dan usia pakai printer kita. Berikut ini tips perawatan printer atau cara merawat printer khususnya Inkjet printer yaitu yang menggunakan Tinta Cair :
- Gunakan printer secara berkala dan teratur. Jangan membiarkan printer “nganggur” dalam waktu yang cukup lama. Setiap hari atau dua hari sekali printer harus dipakai untuk mencetak paling tidak 2 – 3 lembar dan pastikan hasil cetakannya sempurna. Usahakan cetakan berimbang dalam hal warna… artinya jangan warna hitam saja tetapi cetaklah tulisan/gambar yang mengandung unsur warna hitam, merah, kuning dan biru (warna-warni) sehingga diharapkan seluruh Head bekerja semua. Hal ini bertujuan menjaga agar tinta pada seluruh Print Head tidak mengering/menggumpal.
- Jangan biarkan Cartridge/Ink Tank kosong dalam waktu cukup lama. Segera isi Cartridge apabila tinta mulai kosong/habis.
- Dalam melakukan isi ulang/refile khususnya saat melepas cartridge, jangan sampai menyentuh pin CMOS (ditandai dengan gambar telapak tangan yang di silang). Pin tersebut sangat sensitif (bisa rusak) akibat listrik statis yang berasal dari tubuh kita.
- Gunakan merk tinta yang sama saat isi ulang/refile. Kalaupun berbeda pastikan tinta pada cardtridge telah benar-benar kosong/habis. Hal ini untuk menghindari adanya reaksi penggumpalan tinta akibat merk tinta berbeda yang dapat menyumbat lubang tinta pada Head. Ini yang biasanya sering dilupakan dalam tips perawatan printer.
- Saat mencetak gunakan kertas yang bersih dan masih “layak” artinya tidak lusuh atau “lungset” karena kertas yang lusuh dapat menyebabkan macet/berhenti mencetak atau “mbulet” akibat kertas yang slip pada rol printer. Selain itu kertas yang berdebu dapat menyebabkan debu nempel ke Head.
- Bersihkan printer yang kotor menggunakan kuas atau lap dengan kain. Khusus bagian dalam gunakan kuas kecil untuk dapat mencapai sela-sela yang sulit. Saat melakukan pembersihan pastikan printer dalam keadaan OFF atau Mati total (kabel listrik tercabut).
- Gunakan penutup printer supaya terlindung dari debu. Anda dapat menutupnya rapat dengan kain sehingga masih ada pertukaran udara. Jangan menggunakan penutup (menutup rapat) dengan plastik karena udara lembab dapat mempercepat kerusakan printer.
- Kalau printer Anda sering digunakan (biasanya untuk kantor) jangan sering-sering mematikan printer pada setiap habis ngeprint… biarkan printer tetap menyala. Hal ini untuk meminimalisir Over Hit Counter pada Limit Counter BIOS. Semua printer memiliki batasan jumlah mencetak (rata-rata 2000 kali). Setiap kita menyalakan printer maka Counter akan bertambah (dianggap 1 kali mencetak). Bayangkan kalau selama jam kerja (misal 8 jam) kita mematikan dan menyalakan printer sampai 10 kali atau 20 kali….?!! maka hal tersebut akan mempercepat kita melakukan RESET Counter pada BIOS printer kita.
- Jangan terlalu sering mencetak gambar / tulisan yang dipertebal atau Fill dengan kepadatan yang tinggi karena akan memperberat kerja Head yang otomatis akan memperpendek usia Head.
- Khusus printer yang pakai Infus,… Letakkan Tangki Tinta Infus sejajar (agak rendah sedikit) dengan Catridge. Hal ini untuk menjaga agar tinta tidak mengalir secara langsung ke Catridge pada saat printer tidak digunakan.
- Bersihkan/cuci Busa/Spon Penghisap tinta yang ada dibagian Dalam printer paling tidak 1 tahun sekali atau kalau dirasa daya hisapnya mulai melemah. Biasanya ditandai dengan tidak berjalannya Proses Cleaning Head atau ada luberan tinta dibagian dalam printer. Kalau hal tersebut dibiarkan bisa berbahaya bagi rangkaian elektronik/mekanik printer. Atau solusinya dengan mengeluarkan slang yang masuk penghisap dan ditampung pada wadah tersendiri.
artikel by bengkelprint .kaos untuk printer dtg