Mengenal Heat Transfer Film ( Polyflex ) VS RDS Printable
Pada kesempatan kali ini, Bengkel Print akan membagikan informasi seputar apa perbedaan heat transfer film ( polyflex) dengan heat transfer material ( printable RDS) ? Pertanyaan ini sering ditanyakan oleh customer kami. Wajar saja, pasalnya beberapa bulan yang lalu, kami telah launching mesin printer RDP mini ecosolvent a3+ , dimana mesin printer ecosolvent tersebut bisa digunakan untuk print / cetak design pada material Printable RDS.
Oleh karena itu muncullah pertanyaan “ jika printer RDP bisa digunakan untuk print bahan RDS , apakah bahan polflyflex juga bisa diprint menggunakan printer RDP tersebut ? “. Baik langsung saja, mari kita mengenal perbedaan dari kedua bahan dibawah ini :
Perbedaan polyflex VS RDS Printable
- Polyflex tidak bisa diprint / dicetak menggunakan printer RDP, sedangkan RDS printableflex bisa digunakan / memiliki basic yang bisa diprint / cetak design menggunakan printer RDP
- Polyflex tidak diprint / dicetak menggunakan tinta sebab polyflex telah memiliki banyak pilihan warna dan hanya bisa digunakan untuk sablon satu warna, sedangan RDS Printableflex menggunakan tinta ecosolvent untuk mencetak design full colour / tanpa batasan warna.
- Polyflex dijual dalam bentuk roll / per satu meter dengan lebar 50cm x 100 atau 30x100cm, sedangkan RDS Printable dijual dalam bentuk lembaran dengan ukuran A3+ bisa dibeli satuan atau dalam 1 pack yang berisi 6pcs.
- Polyflex tidak perlu menggunakan masking tape sedangkan RDS printableflex perlu menggunakan masking tape.
Persamaan Polyflex VS RDS Printable
- Polyflex dengan RDS Printable membutuhkan mesin cutting sticker untuk memotong design, sedangkan RDS Printable membutuhkan mesin cutting sticker untuk contour cut hasil print design menggunakan printer RDP ecosolvent lebih rapih.
- Polyflex dengan RDS Printable membutuhkan mesin heat press kaos untuk mentransfer design yang telah dicetak pada media kaos / kain
Nah, untuk lebih jelasnya mari lanjutkan membaca dibawah ini ….
Heat Transfer Material (RDS Printable)
Adalah bahan printableflex PU super tipis yang digunakan untuk kebutuhan sablon kaos ataupun cetak sticker dengan cara mentransfer design yang sudah di print menggunakan mesin RDP mini ecosolvent A3+ dan tinta ecosolvent menggunakan heat press kaos. Bahan printable RDS ini asli pabrikan dari Ronita Digital Printing yang telah teruji kualitasnya.
Macam-Macam Bahan Heat Transfer Material (RDS Printable)
- RDS Printable Premium : Memiliki warna dasar yaitu warna putih
- RDS Printable Stabilo : Memiliki warna dasar yang sudah dicoating khusus sehingga menghasilkan warna-warna stabilo yaitu ; Kuning, Pink, Hijau, Orange,
- RDS Glow In The Dark : Memiliki tampilan warna putih yang akan menyala di kegelapan dengan warna hijau.
Kelebihan Bahan Heat Transfer Material (RDS Printable)
- Memiliki ukuran A3+ atau ( 32x48cm) yang bisa digunakan untuk print design menggunakan printer RDP Mini Ecosolvent A3+
- Heat transfer material (RDS Printable) dibuat menggunakan bahan PU ( Poliurethene) dengan ketebalan 60 mikron sehingga texture bahan RDS printable saat diaplikasikan pada media lebih smooth, lentur, dibandingkan dengan printable PVC.
- Cocok digunakan untuk sablon kaos digital sistem heat press
- Memiliki ketahanan warna hingga 8-12 bulan tergantung seringnya penggunaan/ pemakaian.
- Bisa digunakan untuk cutting only tanpa sistem mirror dengan ukuran design yang kecil / detail. Tentunya kami menyarankan untuk menggunakan mesin cutting sticker yang telah dibekali perfoma contour cut serta mampu memotong dengan ukuran terkecil hingga 2mm seperti ( Silhouette Cameo3, Graphtec Ce-lite 50cm, GCC AR-24, dan yang lainnya)
- Bisa digunakan dengan sistem kombinasi warna, tetapi membutuhkan waktu yang cukup lama, telaten untuk hasil yang ekslusif dan memiliki nilai seni juga jual yang tinggi.
- Bisa digunakan untuk print design gradasi
- Memerlukan masking tape saat akan di press pada media.
- Bahan heat transfer material ( RDS Printable) warna stabilo memiliki kualitas yang terbaik dengan warna yang super cerah sama seperti stripping motor pada pembalap motoGP kelas dunia.
Heat Transfer Film ( Polyflex )
Adalah bahan polyflex yang terkenal digunakan untuk keperluan sablon jersey bola. Bahan polyflex memiliki dua jenis ; polyflex PU dan Polyflex PVC.. Namun, kebanyakan orang lebih menyukai menggunakan polyflex PU karena lebih tipis untuk digunakan pada media. Bahan heat transfer film ( polyflex ) tidak hanya digunakan untuk sablon jersey, tetapi juga bisa untuk sablon kaos dan media kain lainnya dengan cara cutting design menggunakan mesin cutting sticker dalam satu warna saja dan diakhiri proses heat press untuk mentransfer design pada media. Bahan heat transfer film ( polyflex) terbaik kami merekomendasikan untuk menggunakan polyflex Chemica atau polyflex RIEFLEX.
Kelebihan Heat Transfer Film ( Polyflex ) PU RIEFLEX
- Tersedia polyflex RIEFLEX PU memiliki ketebalan polyflex PU 75-90micron. Bahan PU super tipis sehingga saat diaplikasikan pada media texture polylfex RIEFLEX dengan permukaan akan menyatu.
- Terbuat dari bahan Polyurethane yang memiliki kualitas terbaik, tidak mudah tembus saat di press
- Memiliki daya rekat yang baik , kuat , serta tidak mudah terkelupas
- Super elastis atau tahan terhadap tarikan
- Memiliki banyak pilihan warna menarik
- Harga polyflex terkenal murah dibandingkan polyflex lainnya.
- Harga lebih murah
Kelebihan Heat Transfer Film ( Polyflex ) PU Chemica
- memiliki tekstur super tipis
- memiliki pilihan warna yang lengkap
- memiliki tekstur halus dan lembut
- memiliki sifat yang elastis sehingga tahan terhadap tarikan
- memiliki daya rekat yang kuat jika diaplikasikan pada suatu media
- memiliki ketebalan 50-60 mikron.
- cocok digunakan untuk katun, polyester, akrilik dan serat sejenisnya
- Memiliki masking tempel, jika bahan polyflex yang mengelupas, bahan yang terlepas itu bisa di tempel ulang.
Baik, itulah ulasan tentang mengenal perbedaan heat transfer film ( polyflex ) VS heat transfer material ( RDS Printable ) , pastinya dari kedua bahan tersbeut memiliki kegunaan dan kelebihan masing-masing. Tinggal bagaimana anda menyesuaikan bahan manakah yang cocok dengan usaha yang anda jalankan. Semoga bermanfaat , Terimakasih 🙂